Fadia Arafiq : Tradisi Syawalan Megono Gunungan Tahun Depan Harus Lebih Meriah
PEKALONGAN MEDIA, KAJEN - Ribuan masyarakat memadati obyek wisata linggoasri guna menyaksikan tradisi syawalan megono gunungan, Rabu 17 April 2024. Masyarakat yang hadir tidak hanya warga lokal, wisatawan luar kotapun juga datang menyaksikan keunikan tradisi lokal yang dipenuhi dengan nuansa kearifan lokal.
Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq dalam sambutannya mengatakan, tradisi ini harus terus dilestarikan. Bahkan harapannya jika setiap tahunnya acara syawalan megono gunungan dapat lebih ramai dan meriah lagi.
Berita lain : Usai Libur Panjang Lebaran, ASN Kabupaten Pekalongan Diminta Lebih Semangat Bekerja
"Acara hari ini, semoga membawa keberkahan bagi kita semua dan tradisi syawalan ini adalah hal yang baik yang harus kita lestarikan. Insya Allah, jika diberikan kesempatan tahun depan Linggoasri dapat berkembang dan menjadi lebih baik lagi," ucap Fadia.
Berita lain : Tahun 2023 Capaian Visi Misi Kabupaten Pekalongan Sebesar 99 Persen
Kepala Dinporapar Kabupaten Pekalongan, Wahyu Kuncoro, mengungkapkan bahwa pelaksanaan syawalan megono gunungan merupakan hasil kolaborasi semua pihak, khususnya masyarakat Linggoasri yang telah meraih penghargaan juara dua sebagai desa moderasi tingkat nasional.
Berita lain : Fadia Arafiq Serap Aspirasi Masyarakat Melalui kegiatan Safari Ramadan
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, tokoh masyarakat, dan organisasi yang telah berpartisipasi dalam membantu kelancaran dan pengamanan acara ini." Pungkas Wahyu.
Penulis : Marwan Hamid | Editor : Sigitbram
Belum ada Komentar
Posting Komentar