Cuaca Buruk Saatnya Penjahit Jaring Ikan Panen Orderan
PEKALONGAN MEDIA, BATANG - Penghujung tahun biasanya identik dengan kondisi cuaca yang kurang baik terutama bagi para nelayan yang hendak melaut. Namun cuaca buruk justru saatnya penjahit jaring ikan panen orderan.
Kondisi cuaca yang kurang baik biasanya membuat para nelayan tidak berangkat melaut. Dan kesempatan itu biasanya dimanfaatkan untuk memperbaiki jaring-jaring penangkap ikan mereka. Sehingga cuaca buruk justru berkah bagi penjahit jaring ikan.
“Alhamdulillah pelanggan saya sudah banyak, dan hampir semua nelayan Batang, ada juga dari Kendal, biasanya banyak yang perbaiki kalau pas tidak melaut atau cuaca buruk, tapi ya tidak mesti musim melaut pun masih ada yang perbaiki,” kata Fauzy penjahit jaring penangkap ikan di Pelabuhan Batang, Kabupaten Batang, Senin (31/10/2022).
Penghasilan Fauzy sebagai penjahit jaring ikan selama musim seperti ini terbilang cukup besar. Dalam sehari ia bisa mengerjakan 300 hingga 400 meter jaring ikan untuk diperbaiki dengan omset sekitar Rp. 800 ribu
“Pengerjaan menghitung panjang jaringnya, sehari bisa 300 sampai 400 meter, harga permeter Rp. 2 ibu,” jelasnya.
Butuh ketrampilan tersendiri untuk memperbaiki jaring ikan. Kata Fauzy, dalam menjahit jaring ikan harus mengetahui macam-macam pola jaring. Ada dua cara untuk memperbaiki jaring ikan yang rusak, yaitu dengan menyambung simpul-simpul jaring atau dengan cara menambal jaring.
“Memperbaiki jaring dengan cara menyambung simpulnya, biasanya digunakan untuk jaring yang rusak atau sobek kecil. Namun jika kerusakan jaring cukup lebar diperbaiki dengan cara menambal.”
Yang jelas menjahit jaring ikan tentu berbeda dengan menjahit Pakaian karena ada salurnya, menjahit jaring ikan dibutuhkan ketelitian extra dan mengerti pola, apalagi pengerjaannya bolak-balik.
Belum ada Komentar
Posting Komentar